Berikut beberapa kendala yang saya temui saat merawat motor Xeon RC. Bisa dijadikan pertimbangan saat anda ingin membeli motor ini. Banyak yang belum saya temukan, karena memang saat itu belum ada alat dan kesibukan untuk mengulas tentang motor ini secara lebih dalam.
Vampir Oli
Ada lagi persepsi masyarakat soal Yamaha yang boros BBM, sekarang boros oli. Satu kendaraan yang saya kenal yang suka makan oli, yaitu mobil BMW. Dari insinyurnya memang dirancang seperti itu. Nah, Yamaha sepertinya mencontoh itu, karena menggunakan blok DiASil (Die Aluminium Silicon), dan piston forged. Demi menjaga performa dan keawetan mesin, maka oli yang dikorbankan. Jadi setelah 1000km ada penyusutan, dan cukup ditambahkan oli yang sama untuk menjaga volume oli.
*Masalahnya orang awam melihat kejadian ini sebagai waktunya ganti oli, kemudian berasumsi boros karena terlalu sering. Diperparah dengan menyebarkan informasi ini dengan opini mereka bahwa produk Yamaha itu jelek, tanpa mencari kebenarannya. Belum selesai, masalah ini digunakan untuk provokasi, dan diterima oleh orang yang minim ilmu, lalu disebarkan kembali.
Oli Naik ke Filter Udara
Ini penyakit bawaan dari pabrik, yang salah perhitungan, tanpa recall malah mereka rilis produk baru. Desain head yang cacat, membuat oli dapat naik ke filter udara. Solusinya hanya dengan mengurangi takaran oli yang dimasukan ke mesin, Dari 800ml menjadi 700ml untuk penggantian oli, dan sisa bisa untuk ditambahkan bila susut. 800ml hanya setelah turun mesin.
Lampu Depan Sering Mati
Sempat heran kenapa tiap 2-3 bulan sekali lampu depan mati, seperti saya menggunakan produk bolam abal-abal. atau hanya produk yang tidak tahan goncangan? Sementara hasil pemeriksaan dari bengkel resmi, saya menerima print outnya semua terlihat normal. Kabar dari jawaban di komunitas dan Youtube katanya regulator yang bermasalah, tapi entahlah... tidak punya alat untuk pemeriksanya.
One Way Starter Jelek
salah satu cacat dari pabrik adalah part satu ini, untuk starter elektrik ataupun engkol. Sebab pada one-way starter menggunakan pegas berupa plat, sehingga gampang rusak. sedangkan pada Mio menggunakan per, dan saat rilis Mio M3, part Xeon RC bisa diganti dengan kepunyaan mio M3. Masalah ini sudah dikonfirmasi dari dealer yamaha tempat saya beli part tersebut.
Waspada Seal Pompa RadiatorJika sudah berumur lima tahun, periksa radiator apakah ada oli yang masuk, atau sebaliknya. Ini bisa berakibat fatal, saat oli dan air coolant bercampur. Baiknya setahun sekali kuras dan ganti air coolant, untuk mengantisipasi. Bila sudah ada gejala lebih baik langsung ganti, seal dan o-ring pompa radiator.
Susah Cari WarnaWarna bawaan pabrik sudah bagus, sehingga saya bingung ini motor mau dicat warna apa. Sedangkan jika hanya polosan, "racing"nya jadi hilang. Dan ini opsional atau pendapat pribadi saya sendiri.
Sparepart susah
Awal rilis memang iya, karena mesinnya baru. Tapi sekarang sudah ada produk yang sama itupun dari Yamaha juga, sehingga bisa saling tukar (common part).